Bosch EXAConnecT II + I Originalbetriebsanleitung Seite 479

OBJ_BUCH-3302-001.book Page 479 Thursday, October 5, 2017 7:16 AM
memungkinkan pertukaran dari steker ke soket atau
sebaliknya.
Konfigurasi Barcode-Scanner
Setelah kabel tersambung ke stasiun utama, konektor pada
suplai daya dan koneksi dengan PC, Anda harus
mengkonfigurasikan perangkat lunak, sehingga sinyal input
dari konverter antarmuka dan Barcode-Scanner dapat
diproses.
Petunjuk: Siapkan selalu panduan pengoperasian konverter
antarmuka dan Barcode-Scanner. Dalam panduan tersebut
Anda dapat menemukan parameter penyetelan yang penting.
– Buka web browser dan masukkan baris alamat ini
http://10.10.10.10.
▷ Perangkat lunak akan ditampilkan.
– Pilihlah kartu registrasi EXAConnecT.
– Klik pada tombol Setup.
▷ Jendela EXAConnecT Setup akan ditampilkan.
– Pilih kartu registrasi COM Port Devices.
– Pilih pada bidang daftar menu dropdown Device on COM1
opsi Barcode Scanner.
– Klik pada tombol COM1 Parameter Setup.
▷ Jendela Setup COM1 akan ditampilkan.
– Masukkan pada bidang daftar menu dropdown opsi yang
diinginkan untuk Baudrate, Data Bits, Parity, Stop Bits.
Baudrate untuk antarmuka RS422 pada stasiun utama
dapat disetel dalam kisaran mulai dari 1200 Baud hingga
115200 Baud serta dengan nilai yang berbeda-beda
untuk data bit, parity, dan stop bit per perangkat lunak.
Hardware-Handshake tidak disertakan per definisi.
– Klik pada tombol Save.
– Jika Anda hanya menghubungkan sebuah Barcode-
Scanner, klik pada jendela EXAConnecT Setup pada
tombol OK.
Jika Anda menghubungkan satu Barcode-Scanner kedua atau
ketiga saja, Anda dapat mengkonfigurasikan ini dengan
tahapan kerja analog pada bidang daftar menu dropdown
Device on COM2 atau Device on COM3.
Menyambung lampu sinyal (lihat gambar K)
Anda dapat menghubungkan lampu sinyal 38 melalui
pengontrol logic yang dapat diprogram (SPS) atau tanpa SPS
langsung ke stasiun utama.
Lampu sinyal dan kolom lampu tidak disediakan oleh Bosch.
 Perhatikan panduan penggunaannya.
Lampu sinyal yang tercapai dengan daya total lebih kecil dari
10 W dapat dihubungkan langsung ke stasiun utama.
Jika tidak, lampu sinyal memerlukan sebuah suplai daya
tersendiri.
– Lepaskan penutup perawatan 8 (lihat „Pekerjaan
penyusunan koneksi", halaman 475).
– Lepaskan mur pengunci 12 di sisi kanan rongga kabel
bagian tengah 11 dan arahkan kabel lampu sinyal melalu
icelah rongga kabel ke terminal „OUT+" pada blok
terminal.
Output 24-V dialokasikan dengan opto coupler tanpa
potensial untuk sinyal 24-V. Dapat diaktifkan hingga 3 A.
– Hubungkan 4 inti kabel lampu sinyal ke terminal „OUT+".
Bosch Power Tools
Bahasa Indonesia | 479
Disarankan beberapa konfigurasi berikut:
Terminal Keterangan
OUT1+ Menunjukkan sinyal bahwa „obeng
dilepaskan" misalnya untuk lampu sinyal
kuning 43 pada output „OUT1".
OUT2+ Menunjukkan sinyal bahwa pembautan
tunggal bebas dari kesalahan (hasil tunggal
i.O.) misalnya untuk lampu sinyal hijau 45
pada output „OUT2".
OUT3+ Menunjukkan sinyal bahwa terdapat
kesalahan pada pembautan tunggal (hasil
tunggal n.i.O) atau kesalahan pada seri
pembautan (hasil total n.i.O) misalnya untuk
lampu sinyal merah 46 pada output „OUT3".
Durasi pengaktifan sinyal dapat
dikonfigurasikan pada jendela Screwdriver
Setup, kartu registrasi Output Settings.
OUT4+ Menunjukkan sinyal bahwa pembautan seri
bebas dari kesalahan (hasil total i.O) misalnya
untuk lampu sinyal biru 44 pada output
„OUT4".
Durasi pengaktifan sinyal dapat
dikonfigurasikan pada jendela Screwdriver
Setup, kartu registrasi Output Settings.
Sinyal padam secara otomatis, segera setelah
kondisi pembautan tunggal berikutnya atau
pembautan seri berikutnya dimulai.
– Arahkan 4 inti kabel lampu sinyal ke suplai daya eksternal
47 dan dari suplai daya ini ke terminal „24 V+" output
„24 V–" yang sesuai.
– Kencangkan kembali baut setelah mengakhiri pekerjaan
penyambungan penutup perawatan 8 dengan kedua baut
Phillips 2 pada stasiun utama.
– Putar mur pengunci 12 di sisi kanan rongga kabel bagian
tengah 11 untuk kembali mengencangkannya.
– Konfigurasikan lampu sinyal seperti pada SPS standar.
Sambungan PLC (SPS)
Stasiun utama memiliki 4 input dan output 24, yang dapat
dikonfigurasikan berbeda-beda dengan bantuan perangkat
lunak.
Perhatikan bahwa input 24 „IN n" dan output 24-V „OUT n"
hanya merupakan elemen pengaktif, yang ditetapkan dengan
opto coupler tanpa potensial untuk sinyal 24-V. Dapat
diaktifkan hingga 3 A. Sebuah suplai daya eksternal
tercapai untuk fungsi pengaktifan SPS.
– Ketika stasiun utama dalam kondisi tanpa tegangan,
lepaskan penutup perawatan 8, yang di dalamnya Anda
dapat melepaskan dua baut Phillips kecil bagian bawah 2.
(lihat gambar A).
Sekarang Anda sampai pada blok terminal 18
(lihat gambar B).
– Lepaskan mur pengunci 12 di bagian tengah rongga kabel
11 dan arahkan kabel dari dan ke SPS melalui celah rongga
kabel hingga input 24-V atau output 24-V sesuai dengan
pengaktifan yang diinginkan, misalnya berikut ini.
1 609 92A 43G | (5.10.17)