OBJ_BUCH-847-001.book Page 271 Friday, May 29, 2009 8:11 AM
Mengencangkan dengan penopang universal
(aksesori)
Dengan menggunakan penopang universal 13
alat pengukur bisa dikencangkan misalnya pada
permukaan yang tegak lurus, pipa-pipa atau
bahan-bahan yang bisa menjadi magnetis.
Penopang universal juga bisa digunakan sebagai
tripod lantai dan memudahkan penyetelan
ketinggian alat pengukur.
Ratakan penopang universal 13 secara kira-kira,
sebelum Anda menghidupkan alat pengukur.
Bekerja dengan pelat ukur (aksesori)
(lihat gambar-gambar A–B)
Dengan bantuan pelat ukur 16 Anda bisa
memindahkan tanda-tanda laser pada lantai
atau ketinggian laser pada dinding.
Dengan medan nol dan skala Anda bisa mengu-
kurkan selisih terhadap ketinggian yang dike-
hendaki dan memindahkannya ke tempat lain.
Dengan demikian Anda tidak harus menyetelkan
ketinggian yang dipindahkan secara seksama
pada alat pengukur.
Pelat ukur 16 dilapisi dengan lapisan yang
memantulkan, yang membuat sinar laser pada
jarak yang jauh atau jika matahari bersinar
terang terlihat lebih jelas. Kecerahan ini hanya
terlihat, jika Anda melihat pada pelat ukur
sejajar dengan sinar laser.
Kaca mata untuk melihat laser (aksesori)
Kaca mata untuk melihat laser menyaring cahaya
lingkungan. Dengan demikian sinar merah dari
laser bagi mata kita tampak lebih cerah.
Janganlah menggunakan kaca mata untuk
melihat sinar laser sebagai kaca mata pelin-
dung. Kaca mata ini berguna untuk melihat
sinar laser dengan lebih jelas, akan tetapi
tidak melindungi mata terhadap sinar laser.
Janganlah memakai kaca mata untuk
melihat sinar laser sebagai kaca mata hitam
atau jika sedang mengendarai kendaraan.
Kaca mata untuk melihat sinar laser tidak
melindungi mata terhadap sinar ultra violet
dan membuat mata tidak mengenali warna
dengan baik.
Bosch Power Tools
Bahasa Indonesia | 271
Contoh untuk penggunaan
Petunjuk-petunjuk umum
Tempatkan alat pengukur selalu dekat pada
bidang atau sisi yang akan diperiksa, dan sebe-
lum melakukan pengukuran, biarkan alat peng-
ukur melakukan penyetelan otomatis dahulu.
Ukurkan jarak-jarak antara sinar laser atau garis
laser dan satu bidang atau sisi selalu pada dua
titik yang berada sejauh mungkin (misalnya
dengan pelat ukur 16).
Memeriksa ketegak lurusan dan kedataran
(lihat gambar-gambar C–D)
Untuk memeriksa ketegak lurusan (misalnya
bidang-bidang), pilihkan satu jenis penggunaan
dengan silang tegak lurus. Ukurkan pada dua
titik jarak antara titik potong dari garis laser-
garis laser dan bidang yang akan diperiksa. Jika
kedua jarak sama besarnya, bidang tegak lurus.
Untuk memeriksa kedataran, periksalah jarak
antara satu sinar titik mendatar dan bidang yang
akan diperiksa seperti di atas.
Memindahkan ketinggian
(lihat gambar-gambar E–F)
Kencangkan alat pengukur sedapat mungkin
pada satu tripod 17 atau penopang 13. Ratakan
tripod atau penopang secara kira-kira, sebelum
Anda menghidupkan alat pengukur. Bidikkan
satu sinar titik pada ketinggian yang dikehendaki.
Putarkan alat pengukur ke tempat sasaran, tanpa
merubah ketinggiannya, dan pindahkan atau
periksakan ketinggian pada tempat sasaran.
Menguji dan memeriksa sudut siku
(lihat gambar-gambar G–H)
Untuk memeriksa sudut siku pada dataran hori-
sontal (misalnya antara dua bidang), pilihkan
salah satu dari jenis penggunaan dengan tiga
titik laser. Setelkan alat pengukur sedemikian,
sehingga jarak antara bidang A dan sinar titik
pertama pada dua titik adalah sama. Kini
periksalah jarak antara bidang B dan sinar titik
kedua pada dua titik. Jika jaraknya sama pula,
maka bidang-bidang berada dalam sudut siku.
Untuk memeriksa sudut siku pada dataran verti-
kal, pilihkan salah satu jenis penggunaan deng-
an silang-silang tegak lurus dan periksalah, apa-
kah keberadaan bidang A vertikal dan bidang B
horisontal.
1 609 929 S06 | (29.5.09)